Tuesday, April 21, 2015

Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Dengan Es Batu

Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Dengan Es Batu - Hai sobat bagaimana kabar sista, sehat ? Jika sista memiliki masalah pada jerawat dan komedo biasa sis juga akan memiliki masalah serius pada bekas jerawat, seperti kata pepatah, sudah jatuh tertimpa tangga. Jerawat akan timbul dan akan menimbulkan bekas jerawat berwarna hitam yang tidak elok di pandang oleh mata. Apakah sis memiliki bekas jerawat yang sulit dihilangkan ? apakah sis tahu metode langkah-langkah Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Dengan Es Batu ?  Mungkin kurang begitu familiar ditelinga sista, tapi es batu memang memiliki manfaat untuk menghilangkan noda bekas jerawat yang akan membuat pori-pori sista terlihat membesar.

Seperti yang sudah kita bahasa kemarin pada artikel pertama , Jerawat tidak timbul hanya karena efek kotoran di wajah, oleh debu misalnya, tapi jerawat juga timbul karena efek pertumbuhan dan produksi hormon serta kelenjar minyak (sebaceus gland) yang berlebihan. Biasanya terjadi pada anak remaja. makanya selain perlu perawatan wajah makanan yang memicu timbulnya minyak harus sista perhatikan .

Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Dengan Es Batu


Es batu memiliki manfaat untuk mengecilkan pori-pori wajah yang membesar, selain itu es batu juga memiliki manfaat untuk membuat normal kondisi pengeluaran minyak di kulit, karena es batu akan membuat kulit wajah anda menjadi dalam keadaan normal, sehingga produksi sebum penyebab jerawat dapat di minimalisir. Nah bagaimana cara menggunakan Es Batu ini untuk mengobat luka bekas jerawat yang membandel. Sebelumnya mari perhatikan lebih dahulu uraian berikut  ini.

Cara Menghilangkan Bekas Jerawat dengan Es Batu

Bekas jerawat sebenarnya bisa hilang dengan sendirinya, seperti luka lainnya, kulit dapat beregenerasi sendiri, apalagi bagian wajah, kulit wajah mampu melakukan regerenasi yang sangat cepat. Untuk bekas jerawat memang agak perlu sedikit perawatan, selain karena kandungan darah kotor bekas jerawat, jenis kulit juga mempengaruhi. 

Bekas Jerawat Hilang Dalam 2 Minggu

Kalau sista perhatikan, sebenarnya bekas jerawat akan hilang dengan sendirinya dalam kurun waktu 2 minggu, tapi sista harus memiliki pembersih wajah yang cocok. Ciri pembersih wajah yang cocok adalah pembersih wajah yang tidak menimbulkan jerawat baru ketika dipakai. 



Cara Menghilangkan Jerawat dengan Es Batu

Baik sekarang mari kita bahas tentang cara Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Dengan Es Batu, tutorial ini sangat mudah dan sederhana, karena tidak perlu bahan-bahan yang sulit didapatkan. Berikut ini bahan-bahannya :

  1. Es batu Secukupnya
  2. Lap/Wash Lap (Optional)
  3. Alat untuk memecahkan es Batu

Berikut ini adalah langkah-langkah Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Dengan Es Batu :

  • Pecahkan es batu seukuran yang bisa di pegang oleh tangan anda
  • Masukan ke dalam lap was (optional) tidak dimasukanpun tidak apa-apa, maksudnya tanpa lap juga tak apa.
  • Tempelkan batu es tadi, yang menggunakan lap atau tidak ke kulit wajah yang memiliki noda bekas jerawat
  • Tempelkan 10 - 20 detik lalu berpindah-pindah dari tempat satu ketempat lainnya
  • Lakukan hal itu selama 10 Menit setiap hari setelah bangun tidur atau sebelum tidur
  • Tempat utama adalah tempat dimana pori-pori terlihak nampak besar
  • Sesekali tempatkan dengan posisi es menempel pada kulit agak lama agar suhu dingin pada es meresap

Mudah bukan,  Anda bisa langsung mempraktekannya sekarang juga, karena lebih cepat lebih baik. Lakukan dengan rutin selama satu bulan dan lihat perubahan yang terjadi pada kulit wajah anda yang memiliki bekas jerawat membandel. semoga artikel tutorial langkah-langkah ini bermanfaat. Jangan lupa bantu bagikan artikle ini ke pada teman-teman lain yang membutuhkan informasi cara menghilangkan noda bekas jerawat.

Monday, April 20, 2015

12 Manfaat Buah Pepaya Untuk Kesehatan dan Kecantikan

  1. Manfaat buah pepaya yang paling ampuh adalah untuk melancarkan pencernaan dan BAB, namun tahukah anda bahwa pepaya menyimpan ribuan manfaat lainnya. Pepaya adalah jenis tanaman buah ini sangat banyak dipelihara. Pohon pepaya sering sekali kita jumpai disetiap pekarangan rumah warga di Indonesia. Buah pepaya yang enak dinikmati dalam suasana apapun. Dari pepaya yang masih muda sampai yang sudah matang, dapat dinikmati sebagai kuliner yang sangat menggugah selera. Dibalik itu semua, pepaya memang baik dikonsumsi karena khasiatnya juga berlimpah.
    Kandungan Gizi Buah Pepaya
    Satu buah pepaya dengan ukuran sedang, mengandung sekitar 120 kalori, 30 gram karbohidrat (di dalamnya terdapat 5 gram serat dan 18 gram gula) dan 2 gram protein. Pepaya merupakan sumber yang sangat baik dari manfaat vitamin C dan satu buah pepaya, memberikan 224% dari kebutuhan harian. Kandungan pepaya lainnya terdiri dari :
    manfaat pepaya
    • folat
    • vitamin A
    • magnesium
    • tembaga
    • asam pantotenat
    • fiber.3
    • vitamin B
    • alfa
    • beta karoten
    • lutein
    • zeaxanthan
    • vitamin E
    • kalsium
    • kalium
    • vitamin K
    • lycopene (antioksidan yang paling sering dikaitkan dengan manfaat tomat)

    Manfaat Pepaya Bagi Kesehatan

    Manfaat pepaya bagi kesehatan penting sekali terutama untuk meningkatkan sistem imun tubuh manusia. Mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran dari berbagai jenis, telah lama dikaitkan dengan penurunan risiko berbagai kondisi kesehatan yang berkaitan dengan gaya hidup. Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa peningkatan konsumsi makanan nabati seperti pepaya, mengurangi risiko kesehatan, bahkan mendukung kecantikan kulit seperti berikut :
    1. Anti inflamasi
    Manfaat papaya bagi penderita arthritis, osteoporosis, edama dapat menghilangkan rasa sakit karena enzim anti inflamasi yang terkandung pada pepaya. Enzim tersebut juga memiliki sifat mencegah kanker.
    2. Menguatkan sistem imun
    Vitamin C dan vitamin A yang diproduksi dalam tubuh. Senyawa beta karoten yang terdapat dalam pepaya, diperlukan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dari dalam. Oleh karena itu, pepaya mungkin menjadi pilihan buah yang sehat untuk mencegah penyakit seperti infeksi, pilek, flu dan meredakan demam.
    3. Menyehatkan tulang
    Kekurangan asupan vitamin K banyak dikaitkan dengan risiko yang lebih tinggi, pada masalah patah tulang. Penting untuk mengkonsumsi buah pepaya, untuk mencukupi kebutuhan vitamin K untuk kesehatan tulang yang baik. Karena melakukan tindakan dalam mengubah protein matriks tulang, meningkatkan penyerapan kalsium dan dapat mengurangi ekskresi ekskresi kalsium.
    4. Baik Untuk Penderita Diabetes
    Pada sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa penderita diabetes tipe 1 yang mengonsumsi diet tinggi serat memiliki kadar glukosa darah dan penderita diabetes tipe 2 mungkin meningkatkan gula darah, lipid dan insulin. Dengan 1 buah pepaya ukuran sedang, menyediakan sekitar 4,7 gram serat.
    5. Mencegah Penyakit jantung
    Kandungan serat, kalium dan vitamin dalam pepaya membantu tubuh dalam mencegah penyakit jantung. Peningkatan asupan kalium, yang dilakukan bersamaan dengan penurunan asupan natrium , merupakan perubahan pola makan yang paling penting, yang dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Kandungan enzim pada pepaya juga dapat membantu mencegah oksidasi kolesterol yang dapat menekan kadar kolesterol dan membantu mencegah gejala penyakit jantung.
    6. Pencernaan
    Manfaat pepaya yang satu ini sudah tidak diragukan lagi, jika anda susah BAB, pepaya solusinya. Di dalam pepaya terdapat enzim pencernaan yaitu papain, yang berguna dalam membantu pencernaan. Selain itu, juga dapat berguna untuk melunakkan daging. Pepaya juga mengandung serat dan kadar air yang tinggi. Kedua nutrisi tersebut, sangat baik dalam pencegahan sembelit dan mempromosikan keteraturan buang air besar, sehingga menyehatkan saluran pencernaan.
    7. Mencegah Degenerasi Makula
    Senyawa eaxanthin antioksidan yang ditemukan dalam pepaya, menyaring sinar cahaya biru berbahaya yang diperkirakan, akan berperan protektif dalam kesehatan mata untuk menangkal kerusakan degenerasi.
    8. Mempercepat Penyembuhan Luka
    Ketika pepaya digunakan secara topikal dengan menumbuk buahnya, terlihat bermanfaat untuk mempromosikan penyembuhan luka dan mencegah infeksi daerah kulit yang terbakar. Para peneliti percaya bahwa enzim proteolitik chymopapain dan papain dalam pepaya berfungsi seperti salep. Salep yang mengandung enzim papain juga telah digunakan untuk mengobati ulkus dekubitus atau luka baring.
    9. Pencegahan Asma
    Risiko untuk mengembangkan asma, akan lebih rendah pada orang yang mengkonsumsi sejumlah tinggi nutrisi tertentu. Salah satu nutrisi ini adalah beta karoten, yang banyak terkandung dalam pepaya. Seperti yang juga terdapat pada manfaat brokoli, manfaat melon, labu dan manfaat wortel.
    10. Mengurangi Berat Badan – Penelitian para ahli menunjukkan di dalam pepaya muda terdapat lebih banyak enzim dibandingkan dengan pepaya matang. Enzim pada pepaya memberikan dampak pada pengurangan protein, karbohidrat dan lemak pada tubuh. Sistem metabolisme menjadi lebih optimal dan juga menjadikan pembakaran lemak menjadi energi berlangsung dengan baik.

    Manfaat Buah Pepaya Untuk Kecantikan

    Selain memberikan efek yang baik terhadap kesehatan fungsi tubuh, terdapat beberapa manfaat buah pepaya untuk kecantikan seperti berikut :
    1. Daging buah pepaya yang berfermentasi, membantu melarutkan sel-sel kulit mati dan memberikan kesegaran dan kecerahan kulit. Hal ini dapat membantu membuka pori-pori yang tersumbat dan mencegah timbulnya jerawat.
    2. Penelitian membuktikan bahwa, pepaya muda menghasilkan enzim yang juga merangsang pertumbuhan payudara. Selain itu, kandungan vitamin A yang melimpah pada pepaya muda, mampu memberi rangsangan kepada indung telur untuk memproduksi hormon kewanitaan sehingga kelenjar dan otot-otot sekitar payudara menjadi kencang.

    Potensi Resiko Kesehatan di Dalam Buah Pepaya

    Meskipun manfaat bauah pepaya ini cukup melimpah, namun terdapat resiko kesehatan yang harus diwaspadai. Seseorang yang alergi terhadap bahan lateks, mungkin akan alergi terhadap pepaya karena pepaya mengandung chitanases, yang sering menyebabkan reaksi silang terhadap lateks atau pada makanan yang mengandung zat tersebut
    Asupan diet keseluruhan atau pola makan secara keseluruhan adalah hal yang paling penting dalam pencegahan penyakit dan mencapai kesehatan yang baik. Tentu saja, mengkonsumsi bahan makanan yang beragam, akan lebih baik daripada berkonsentrasi pada jenis makanan tertentu, sebagai kunci kesehatan yang seimbang.